Skip to main content

Penggunaan Variabel Array pada Pascal



Variabel bisa kita gunakan yang saat ini hanya bisa menampung satu data hanya pada satu variabel saja. Dalam banyak kasus kita akan repot menggunakan banyak variabel, sebagai contoh perhitungan nilai, jika terdapat banyak siswa, maka variabel nilai yang dibutuhkan disesuaikan dengan banyaknya siswa. Maka dilihat dari kasus diatas, maka dengan array, kita bisa mendeklarasikan nilai.
Array adalah tipe data terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang mempunyai tipe sama.  Komponen-komponen tersebut disebut sebagai komponen type, array mempunyai jumlah komponen yang jumlahnya tetap. Banyaknya komponen dalam array ditunjukkan oleh suatu index, dimana tiap komponen di array dapat diakses dengan menunjukkan nilai indexnya atau subscript. Array dapat bertipe data sederhana seperti byte, word, integer, real, bolean, char, string dan tipe data scalar atau subrange.  Tipe array mengartikan isi dari aray atau komponen- komponenya mempunyai nilai dengan tipe data tersebut.

Array Dimensi Satu
# Mendeklarasikan Array Dimensi Satu
Bentuk deklarasi Array Dimensi Satu, seperti dibawah ini :
   Var
   nama_variabel : Array[ index ] Of Tipe_Data;
Contoh :
   Var
   Nilai : Array[1..10] Of Integer;
Pada contoh Array dengan nama Nilai telah dideklarasikan dengan tipe integer, dengan jumlah elemen maksimum 10 elemen, nilai dari elemen array tersebut diatas harus bertipe integer.

# Memberikan Nilai ke Array Dimensi Satu
Untuk memberikan nilai kedalam variabel array berdimensi satu, nama variabel diikuti dengan index yang berada didalam kurung siku. Seperti contoh dibawah ini :
   Nilai[1] := 75;
   Nilai[2] := 85;
   Nilai[3] := 74;
   ...
   ...
   dan seterusnya

01.PROGRAM PENGGUNAAN_ARRAY_DIMENSI_SATU;
02. 
03.Uses Crt;
04.VAR
05.A, N, Jml_Nilai : Integer;
06.Nilai : ARRAY[1..10] Of Integer;
07.Nil_Rata : Real;
08.BEGIN
09.ClrScr;
10.WriteLn('Program Latihan Array');
11.WriteLn('=====================');
12.WriteLn;
13. 
14.{Memasukan Nilai}
15.Write('Masukan Banyak Data : ');
16.ReadLn(N);
17. 
18.FOR A := 1 TO N DO
19.Begin
20.Write('Nilai Ke- ',A,' = ');
21.ReadLn(Nilai[A]);
22.End;
23. 
24.{Membaca Nilai Array}
25.Nil_Rata := 0;
26.Jml_Nilai := 0;
27.FOR A := 1 TO N DO
28.Begin
29.Jml_Nilai := Jml_Nilai + Nilai[A];
30.Write('Nilai Ke- ',A,' = ',Nilai[A]);
31.End;
32.Nil_Rata := Jml_Nilai / N;
33.WriteLn('---------------------');
34.WriteLn('Jumlah Nilai    : ',Jml_Nilai);
35.WriteLn('Nilai Rata-Rata : ',Nil_Rata:5:2);
36. 
37.ReadLn;
38.END.

Berikut Hasil Program Array diatas seperti dibawah ini :

Memasukan Nilai kedalam Array
MEMASUKAN NILAI KEDALAM ARRAY

Menampilkan Hasil Masukan
MENAMPILKAN HASIL MASUKAN

SEKIAN...WASSALAM

Comments

Popular posts from this blog

Pemakaian Gotoxy Pada Program Pascal

Suatu informasi yang terdapat dilayar monitor tentu harus enak dilihat dan rapi. Jika melihat hasil program Menampilkan Lebih 1 Record Pada Pascal kurang menarik, hasilnya masih berantakan. Bagaimana membuat tampilan menjadi lebih tersusun? Untuk menyelesaikan hal ini, kita wajib menggunakan gotoxy. Gotoxy digunakan untuk menuju ke suatu koordinat tertentu pada layar monitor. Dengan menggunakan gotoxy, maka tampilan di layar akan lebih tersusun/rapi, sehingga lebih enak dilihat. Berikut pemakaian gotoxy pada program pascal. uses crt ; type     mahasiswa = record ;     nim    : string[8] ;     nama   : string[30] ;     jenjang: string[2] ;     prodi  : string[30] ;     Nilai  : byte ;     end; var    recMhs : array[1..30] of mahasiswa ;    ket    : string[10];    i      : byte ; Begin    ...

Pemrograman Dasar Komputer Dengan Pascal

Pada bagian Pemrograman dasar pascal, kita akan membahas Contoh Program Komputer tentang perhitungan matematika dasar.  Dalam perhitungan matematika, kita menggunakan operator aritmatika sebagai berikut : Penjelasan : Operator tanda kurung adalah priorotas pertama, artinya bagian yang berada dalam tanda kurang akan dikerjalan pertama kali, kemudian diikuti oleh operator dengan prioritas kedua yaitu kali dan bagi (*dan /), kemudan tambah dan kurang . Dalam  perhitungan matematika, tanda sama dengan menggunakan tanda  := (titik dua sama dengan) untuk menyatakan nilai.  Operator Div digunakan untuk membagi 2 bilangan  bulat (integer) kemudian mengambil  hasil bagi dan sisanya dibuang. Sedangkan operator Mod digunakan untuk membagi 2 bilangan bulat (integer) kemudian mengambil sisanya dan hasil baginya dibuang.  Misalnya : 7 dibagi 2. Hasil baginya 3 dan sisanya 1.  X:= 7 div 2, hasilnya 3 X:= 7 mod 2, hasilnya 1 Tipe Data...

Latihan Dan Soal Perulangan Pascal (Bagian 3)

Sebelumnya saya sudah posting mengenai Latihan Dan Soal Perulangan Pascal (Bagian 2) Kali ini saya akan menlanjutkan beberapa latihan - latihan lagi. Langsung saja berikut latihan-latihannya : Buatlah Program dengan 3 moodel perulangan(Repeat-Until, While, dan For untuk permasalahan deret ukur 3, 9, 23, ...... jawab : PERULANGAN REPEAT-UNTIL     uses crt;    var      i,p,nilai   : integer;    begin      clrscr;      writeln(' PERULANGAN REPEAT-UNTIL ');      writeln('-------------------------');      writeln;      write('Masukkan Jumlah Deret = ');readln(p);      writeln;      nilai   :=3;      i       :=1;      repeat      begin           write(nilai:5);           i    ...